KABARBERITAINDONESIA.COM
JAKARTA- Aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang tergabung perkumpulan dari masyarakat,jurnalis dan advokat serta konsultan kuhukum yang berkiprah di aktivis anti raswah tesebut akan menyikapi terkait kegiatan temuan Barat terkait kelebihan bayar atas dasar temuan BPK RI yang belum melakukan pengembalian terhadap kas Negara.( 12/11/24)
Kabar tersebut disampaikan zepri al sidik selaku Sekertaris Jendral LSM Kumpulan Pemantau Korupsi Banten Bersatu (KPKB) kepada media pada hari Selasa (12/11/24).
“LSM KPKB sudah melaporkan Dinas PUPR bogor ke kpk dan akan lanjut pantau temuan BPK di kota tangerang kota dan kabupaten ke KPK,namun dibulan ini menjelang akhir tahun lembaga kami akan melakukan komunikasi melalui surat elektronik atau surat klarifikasi ke dinas yang ada di kota Tangerang terkait temuan BPK tersebut ,apakah sudah ada pengembalian ataukah belum? Soalnya kelebihan bayar ini kami duga sebagai modus untuk mencari keuntungan tertunda dalam tindakan melawan hukum atau korupsi
“Saya jug berharap kepada pihak pemerintah Kota Tangerang untuk lebih koperatif dalam memberikan informasi yang akurat dan guna untuk mencari solusi terbaik agar masalah masalah tersebut bisa teratasi seakan tidak ada yng mengabaikan tanggung jawabnya jelas zefri sidik di ruang kerjanya
Pimpinan Umum Awdialiansi Muali Rg mengatakan dalam tangapanya,agar semua pemangku kebijakan baik kepala dinas ,kepala bidang, kepala desa jika ada surat dari lembaga kami mempertanyakan temuan tersebut, untuk segera klaripikasi dan memberikan jawaban,pasalnya kami bersurat mempunyai data Valid ,agar tidak menghindar ataupun takut apalagi menghina profesi kami 'jelas Muali Rg kepada media pather awdigroup
“Saya berharap kepada semua pemangku kebijakan di tingkat daerah baik provinsi atau kota dan kabupaten untuk kofratip dalam memberikan informasi yang akurat terhadap persoalan persoalan ini ungkap pimpinan umum awdialiansi di sela sela kesibukannya. ( Achmad Hidayat)
Sumber Rilis:
Zefferi : Sekertaris Jendral LSM Kumpulan Pemantau Korupsi Banten Bersatu (KPKB)
Posting Komentar